Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Versi:

Amsal 11:1-15

11:1 Neraca serong adalah kekejian bagi TUHAN, tetapi Ia berkenan akan batu timbangan yang tepat. 11:2 Jikalau keangkuhan tiba, tiba juga cemooh, tetapi hikmat ada pada orang yang rendah hati. 11:3 Orang yang jujur dipimpin oleh ketulusannya, tetapi pengkhianat dirusak oleh kecurangannya. 11:4 Pada hari kemurkaan harta tidak berguna, tetapi kebenaran melepaskan orang dari maut. 11:5 Jalan orang saleh diratakan oleh kebenarannya, tetapi orang fasik jatuh karena kefasikannya. 11:6 Orang yang jujur dilepaskan oleh kebenarannya, tetapi pengkhianat tertangkap oleh hawa nafsunya. 11:7 Pengharapan orang fasik gagal pada kematiannya, dan harapan orang jahat menjadi sia-sia. 11:8 Orang benar diselamatkan dari kesukaran, lalu orang fasik menggantikannya. 11:9 Dengan mulutnya orang fasik membinasakan sesama manusia, tetapi orang benar diselamatkan oleh pengetahuan. 11:10 Bila orang benar mujur, beria-rialah kota, dan bila orang fasik binasa, gemuruhlah sorak-sorai. 11:11 Berkat orang jujur memperkembangkan kota, tetapi mulut orang fasik meruntuhkannya. 11:12 Siapa menghina sesamanya, tidak berakal budi, tetapi orang yang pandai, berdiam diri. 11:13 Siapa mengumpat, membuka rahasia, tetapi siapa yang setia, menutupi perkara. 11:14 Jikalau tidak ada pimpinan, jatuhlah bangsa, tetapi jikalau penasihat banyak, keselamatan ada. 11:15 Sangat malanglah orang yang menanggung orang lain, tetapi siapa membenci pertanggungan, amanlah ia.

Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=Amsal 11:1-15
Copyright © 2005-2024 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)